Tuesday, March 17, 2015

Penggunaan Krim Siang dan Malam Untuk Perawatan Kulit agar Terlihat Can




Penggunaan Krim Siang Malam Untuk Perawatan Kulit
Perawatan Kulit Sehari-hari: Penggunaan Krim Siang Malam
siapapun wanitanya tentunya sangat mementingkan perawatan wajah, ada beberapa cara merawat wajah, salasatunya adalah dengan Cream Siang dan Cream Malam. Merawat kulit tentunya harus dilakukan sesuai dengan aktivitas apa yang Anda lakukan tiap harinya. Salah satu perawatan kulit yang esensial adalah penggunaan krim siang dan krim malam. Kini sudah banyak merk produk kecantikan wajah yang mengeluarkan krim pelembab untuk digunakan pada siang hari dan malam hari. Ini dia ulasan mengenai penggunaan krim siang malam.


1. Krim Siang
Pagi hingga sore (atau disebut siang) biasanya adalah waktu saat Anda bekerja atau melakukan kegiatan di luar ruangan. Siang hari adalah saat di mana kulit Anda akan mendapat terpaan sinar matahari, sehingga kulit Anda akan mengalami resiko terkena paparan sinar UV yang dapat menyebabkan berbagai efek buruk. Selain itu, kegiatan Anda di luar ruangan akan memungkinkan kulit Anda terkena polusi atau debu, sehingga dapat menjadi sumber radikal bebas baru yang dapat masuk ke dalam tubuh. Kulit pun bisa mengalami kerusakan seperti flek hitam. Tentunya kondisi tersebut memerlukan krim dengan kandungan khusus, dan muncullah krim siang. Idealnya, krim siang memiliki kandungan SPF yang dapat melindungi kulit Anda dari terbakar kena sinar matahari dan melindungi kulit dari efek buruk sinar UV. Selain itu, krim siang juga biasanya mengandung anti oksidan yang dapat melawan efek buruk dari radikal bebas yang mampir ke dalam tubuh Anda.


2. Krim Malam
Akhirnya malam tiba! Saatnya untuk beristirahat selepas bekerja seharian. Eits, tunggu dulu, sebelum tidur, Anda memerlukan informasi penting. Ketika Anda sedang tidur nanti, dan tubuh Anda sedang dalam status beristirahat, kulit Anda akan mengalami proses regenerasi sel yang paling optimal dibanding waktu lainnya. Nah, utnuk memastikan kerja regenerasi sel kulit lebih optimal, Anda juga membutuhkan asupan nutrisi untuk kulit. Perkenalkan, krim malam! Krim malam umumnya mengandung anti oksidan yang lebih tinggi dari krim siang dan sama sekali tidak memiliki SPF. Selain itu, krim malam biasanya memiliki banyak kandungan asam lemak esensial yang dapat mengurangi sekaligus menangkal efek kerut pada wajah sebagai proses penuaan alami. Maka dari itu, krim malam biasanya mengandung banyak kolagen yang dapat melembutkan dan menghaluskan wajah saat Anda sedang tidur.




3. Jangan Ditukar-tukar!
Jika Anda termasuk orang yang irit alias pelit, jangan sekali-kali berpikir bahwa kerja krim siang dapat diaplikasikan pada malam hari atau sebaliknya. Salah! Krim siang malam masing-masing dilengkapi dengan kandungan yang memang dibutuhkan masing-masing waktu, siang dan malam, tanpa bisa ditukar-tukar. Krim siang biasanya memiliki kandungan yang lebih berat dibandingkan krim malam, sehingga jika digunakan pada malam hari justru akan menghambat regenerasi sel kulit. Hasilnya, kulit Anda akan terlihat kusam saat bangun di pagi hari karena sulit bernapas. Sebaliknya, krim malam juga sangat tidak dianjurkan untuk digunakan pada siang hari. Krim malam tentunya tidak memiliki kandungan SPF, sehingga kulit Anda akan dengan bebasnya terpapar sinar matahari yang memiliki efek buruk. Jadi, jangan ditukar-tukar, ya!

4. Sesuaikan dengan Jenis Kulit
Jika sudah bisa memahami perbedaan krim siang dan malam, saatnya memahami perbedaan krim untuk masing-masing jenis kulit. Jenis kulit orang pastilah berbeda-beda, yaitu normal, berminyak, kering, atau kombinasi. Masing-masing jenis kulit memerlukan kandungan yang berbeda dalam perawatannya. Krim untuk kulit normal umumnya mengandung bahan aktif, minyak dan air dengan dosis tertentu yang dapat menjaga kelembaban dan kelancaran proses regenerasi sel kulit. Krim untuk kulit kering umumnya mengandung lebih banyak minyak agar dapat mengikat air dan menghambat penguapannya agar dapat menjaga kelembaban kulit. Kandungan lainnya adalah bahan aktif untuk merangsang produksi kolagen agar kulit lebih halus dan kenyal. Sementara krim untuk kulit berminyak biasanya mengandung air lebih banyak dan bertekstur gel supaya mampu menyerap minyak berlebih. Kandungan lainnya adalah bahan aktif untuk mengurangi produksi sebum berlebih pada kulit.

Nah, sudah memahami perbedaan krim siang malam, kan? Jadi ingat, jangan ditukar-tukar ya penggunaannya!